Kamis, 31 Maret 2011

Lagi Tanding Bola Diserbu Segerombol Lebah


Ilustrasi/IST   
pertandingan sepakbola junior di Brasil seketika diberhentikan ketika segerombol lebah mengepung lapangan sepakbola yang sedang digunakan.

Sang wasit Andrea Amorim terkena serangan serangga  selama 30 menit pada saat pertandingan antara Nautico dan Ypiranga-PE berlangsung di Santa Cruz.

"Awalnya saya mengira bahwa ini akal-akalan tim lawan agar pertandingan tergantung, dan kita tetap kalah 1-0 atas mereka," ujar Pelatih Nautico, Sergio China mengatakan kepada media, seperti dikutip digitalspy.com, Rabu (30/4/2011).

"Tapi pikiran itu hilang saat saya melihat sang wasit terjatuh dan mengeluh kesakitan. Dia yang paling banyak terkenan serangan lebah, karena pada saat itu dia memakai baju yang mencolok, warna kuning, sehingga menjadi pusat sasaran segerombolan lebah," ungkap China.

Akhirnya pertandingan pun dilanjutkan selang 30 menit, dan Nautico tetap menjadi pemenang atas angka 3-0 yang diraihnya.

Aneh, Kambing Lahirkan Anak Anjing


Anak Kambing Liu Naiying Bersama Induknya/Orange
BEIJING - Aneh, itulah kata yang keluar ketika melihat kambing milik Liu Naiying, seorang petani di China yang mengklaim bahwa kambingnya melahirkan seekor anak anjing.

Anak anjing yang dilahirkan oleh kambing tersebut memiliki rupa yang mirip kambing, karena seluruh tubuhnya ditumbuhi rambut-rambut yang biasa ada di tubuh kambing.

Namun, mulut, hidung, mata, cakar dan ekornya lebih mirip anak anjing.

"Pertama kali melihatnya saya amat kaget dan juga takut. Karena 20 tahun saya beternak kambing, baru kali ini kambing saya melahirkan anak yang mirip anjing begini," ungkap Liu.

Liu juga mengatakan bahwa anak anjing kambing ini bertingkah laku layaknya seekor anak anjing.

Dokter hewan setempat pun masih tidak percaya dan tidak dapat berpikir bagaimana hal ini dapat terjadi.

Namun, seluruh penduduk berbondong-bondong mendatangi perkebunan Liu untuk dapat melihat langsung anak anjing kambing tersebut.

Seorang peneliti hewan, Yue Guozhang menjelaskan, bahwa kambing dan anjing berasal dari spesies yang berbeda, sehingga kejadian ini memang suatu hal yang tidak dapat dilogikakan.

"Tidak mungkin seekor kambing dapat dibuahi oleh seekor anjing. Mungkin kambing ini memiliki kelainan," ujar Yue, demikian lansir Orange

2 Gadis Bugil & Mandi di Pinggir Jalan Raya

Foto: Orange
LOS ANGELES - Kejadian menghebohkan terjadi di jalan raya Los Angeles. Pasalnya dua orang gadis cantik tampak bugil dan mandi di pinggir jalan.

Seorang pengendara mobil akhirnya mengalami kecelakaan akibat kejadian tersebut.

Kedua wanita tersebut merupakan aktifis perlindungan hewan Peta. Mereka melakukan aksi mandi dijalanan untuk memperingati Hari Air Sedunia, demikian lansir Orange.

Kantor berita CBS pun merekam kejadian ketika seorang pengendara mobil menabrakkan mobilnya ke sebuah mobil pick-up karena melihat kedua gadis tersebut mandi.

Peta juga melancarkan aksinya tidak hanya di Amerika Serikat (AS). Di London, dua orang model juga melakukan aksi mandi di Alun-Alun Trafalgar.

Mereka melakukan protes terhadap perusahaan daging yang menggunakan banyak air. Mereka mengklaim bahwa dengan tidak memakan daging sebanyak setengah kilogram, orang-orang bisa menghemat air sebanyak enam bulan untuk mandi.

Anjing Buang Kotoran, Kedua Tetangga Saling Tembak


Ilustrasi/Ist
WASHINGTON - Gara-gara anjing buang air, dua orang bertetangga ini saling menembak satu sama lain.

Jerry Blasingame (60), diduga telah melakukan penyerangan dengan menembak Terry Tehnet (52), dengan menggunakan senapan.

Tehnet marah ketika dia mengetahui anjing Blasingame buang kotoran di pekarangannya.

Keduanya memberikan versi cerita yang berbeda-beda, Tehnet yang kini mengalami cedera juga akan dituntut hukum.

Tehnet mengatakan bahwa dia mendatangi tetangganya tersebut untuk komplain masalah kotoran yang ada di pekarangannya.

Blasingame menyalahkannya karena telah menembak anjingnya seminggu sebelumnya, Tehnet pun langsung mengatakan, "Temui saya di luar, saya akan menembak kamu juga."

Tehnet pun tertembak di kedua tangannya, bahu dan dada, demikian lansir BBC.

Sementara kepala kepolisian wilayah Washington mengatakan bahwa pemilik rumah harus saling menghargai satu sama lain, jika anjingnya buang kotoran laporkan ke pihak kepolisian.

Oposisi Kuasai Ibukota Pantai Gading

Oposisi Kuasai Ibukota Pantai Gading


Rusuh di Pantai Gading (Foto: AFP)
ABIDJAN - Pantai Gading terus dilanda krisis berkepanjangan. Kali ini pasukan oposisi pemerintah dikabarkan berhasil menguasai Ibukota Pantai Gading, Yamoussoukro.

Keberhasilan kelompok oposisi ini menandakan kemenangan mereka setelah berlangsung kekacauan politik, saat mantan Presiden Lauren Gbagbo menolak mundur dari jabatannya meski kalah saat pemilihan umum.

Kejatuahn Yamoussoukro ke tangan pihak oposisi menunjukan perkembangan dramatis yang terjadi di kota tersebut. Saat ini pasukan yang mendukung Alassane Quattara dikabarkan tengah menuju kota pusat bisnis Abidjan. Abidjan sendiri jaraknya sekira 230 kilometer dari Yamoussoukro.

Kabar mengenai jatuhnya Ibukota Yamoussoukro dikonfirmasikan oleh Kapten Leon Alla juru bicara bidang pertahanan untuk Quattara. "Yamassoukro saat ini berada ditangan pasukan Republikan (pendukung Quattara)," ungkap Kapten Alla seperti dikutip Associated Press.

Seorang warga juga mengakui bahwa pasukan Quattara melakukan parade merayakan keberhasilan mereka menguasai Yamoussoukro. Pasukan Quattara terdengar melepaskan tembakan ke udara sebagai tanda merayakan kemenangan pihaknya.

Saat ini pasukan Quattara bermaksud merubah sasaran mereka ke Abidjan. Kapten Alla berharap kondisi di Abidjan serupa dengan Yamassoukro yang menyerah tanpa perlawanan. 

"Abidjan akan bernasib sama (dengan Yamassoukro)," lanjut Alla. "Kami akan memasuki kota tersebut tanpa melepaskan satu tembakan pun karena tidak ada pasukan FDS (pasukan loyal kepada Gbagbo) yang berada di kota tersebut," tuturnya.

Radiasi di Laut Jepang 4.385 Kali Lebih Tinggi


Reaktor nuklir Fukushima (Foto: Getty Images)
Reaktor nuklir Fukushima (Foto: Getty Images)
TOKYO - Tingkat radiasi di perairan Jepang akibat bocornya pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) Fukushima dikabarkan makin meningkat. Tingkat radiasi dikabarkan mencapai 4.385 kali lebih tinggi dari jumlah standar.

Lewat contoh air yang dikumpulkan oleh para ahli, pada wilayah perairan yang mencapai 330 meter menutur Samudera Pasifik, menunjukan peningkatan dari radiasi dibandingkan sehari sebelumnya. 

Padahal jumlah Isotop I-131 berada level 3.355 kali lebih besar dari jumlah normal. Kini radiasi meningkat tajam dan terus membuat krisis nuklir Jepang berada pada titik tertingginya. Demikian diberitakan CNN, Kamis (31/3/2011).

Kontaminasi air laut diperkirakan berasal langsung dari masalah yang terjadi pembangkit, yang rusak berat sejak dihantam gempa dan tsunami 11 Maret lalu.
Namun Pemerintah Jepang belum menentukan penyebab pasti dari penyebaran radiasi ini.

Pejabat juga mengatakan mereka tidak yakin bahwa jumlah radiasi saat ini mengancam kesehatan manusia yang mengkonsumsi makanan laut. Ini dapat dipastikan karena nelayan dilarang berlayar dalam jarak hingga 20 kilometer dari pembangkit.

Air memang menjadi kunci utama dari upaya Pemerintah Jepang mengatasi kebocoran di fasilitas pembangkit nuklir mereka. Pekerja telah menyiram berton-ton air untuk mencegah bahan radioaktif memanas.

Masak Sehat ala Cynthia Lamusu


Cynthia Lamusu (Foto: prasetyowibowo.com) PASANGAN suami-istri Cynthia Lamusu dan Surya Saputra mengaku doyan makan. Namun, mereka selalu menyisihkan dua hari sepekan untuk cheating day, hari bebas makan. Itulah mengapa Cynthia anggap cara masak sehat penting bagi kesehatan diri dan suami.

"Saya dan Surya memang pencinta kuliner, itulah kenapa saya harus pintar masak yang sehat. Untuk minyak goreng, saya lebih pilih olive oil dan soya. Sementara untuk menumis, hanya pakai satu sendok makan minyak. Saya juga tidak pernah lagi pakai MSG, tapi menggantinya dengan mencampurkan garam dan gula atau menggunakan air kaldu," tutur Cynthia.
"Meski harus sedikit mengorbankan cita rasanya, karena menjadi kurang gurih, tapi saya menganggap hal ini penting bagi sebuah pola hidup yang sehat," sambung personil B3 ini.

Dijelaskan Cynthia, dirinya dan Surya lebih senang menghabiskan waktu berkualitas di rumah.

"Saya dan surya paling senang di rumah. Kami berdua orang rumahan. Untungnya, rumah kami terbilang cozy sekali, makanya kami lebih senang makan di rumah. Saya yang masak atau nonton DVD bareng dan kalaupun mau berkaraoke, kami lebih senang sama teman-teman karena lebih seru," tutupnya.

Lorenzo Hapus Dominasi Stoner di Jerez

Lorenzo Hapus Dominasi Stoner di Jerez


Jorge Lorenzo/ Foto: Daylife
Jorge Lorenzo/ Foto: Daylife
JEREZ – Yamaha geram dengan sukses yang diraih Casey Stoner pada seri pembuka MotoGP 2011 di Qatar dua pekan silam. Karenanya mereka bertekad menuntut balas pada perhelatan di Jerez akhir pekan ini.

Tentunya tim pabrikan asal Jepang tersebut akan mengandalkan sang juara dunia Jorge Lorenzo untuk bisa mengahapus dominasi jagoan baru Honda tersebut. Mereka bahkan sangap optimistis pembalap tuan rumah bisa memenangkan balapan nanti.

Alasan yang dipakai oleh Yamaha cukup kuat. Mereka percaya Lorenzo akan mampu tampil maksimal karena mendapat dukungan dari publiknya sendiri serta sudah sangat paham seluk beluk sirkuit.

“Setelah balapan pertama, kami tidak sabar menanti balapan di Jerez. Dibandingkan Stoner, catatan Lorenzo jauh lebih baik ketika tampil di sana,” cetus manejer tim Wilco Zeelenberg.

“Musim lalu Lorenzo memenangkan seri balapan di Spanyol untuk kali pertama. Dia pasti berjuang sekuat tenaga seperti di Qatar kemarin, meskipun agak sedikit berbeda,” tuntasnya seperti dikutip Crash,

Wah... Seekor Kupu-Kupu Bisa Hasilkan 600 Ulat Bulu

Wah... Seekor Kupu-Kupu Bisa Hasilkan 600 Ulat Bulu


Ulat bulu memenuhi rumah di Desa Sumber Kedawung 4, Leces. (Dok: Sun TV)
PROBOLINGGO- Cuaca memang bukan faktor utama penyebaran hama ulat bulu di Probolinggo, Jawa Timur. Namun cuaca sangat mendukung perkembangbiakan serangga tersebut.

Menurut Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Probolinggo Hasyim Ashari, tanpa disemprot pestisida sekali pun, jutaan ulat-ulat itu akan mati dalam sebulan. Menurutnya, Ini merupakan bagian dari siklus kehidupan ulat.

“Usia ulat itu hanya 3 sampai 4 pekan setelah itu mereka mati. Jadi tanpa diberi pestisida sekali pun mereka sebenarnya mati. Karena ini sudah meresahkan warga makanya ditangani dengan semprotan,” tutur Hasyim saat dihubungi okezone.

Hasyim menambahkan, pada udara lembab setiap kupu-kupu bisa menghasilkan hingga 600 telur ulat. Jumlah itu akan berkurang seiring datangnya musim kemarau.

“Kalau musim kemarau seperti ini, setiap kupu-kupu hanya menghasilkan 10 persennya (dari 600) saja, mungkin sampai 200 telur hingga lama-lama hilang seiring datangnnya musim kemarau,” urainya.

Serangan ulat bulu kini meluas di lima kecamatan. Dua kecamatan terbaru yang diserang adalah Wonomerto dan Sumberasih.

Kasi Penanggulangan Hama Dinas Pertanian Kabupaten Probolinggo Arif Kurniadi mengatakan, hampir di setiap desa di lima kecamatan tersebut tak luput dari serangan ulat bulu.

Sebelumnya, ulat bulu menyerang 12 desa di tiga kecamatan, yakni Kecamatan Leces, Bantaran, dan Tegal Siwalan.

Meluasnya serangan ini salah satunya dikarenakan perkembangbiakan ulat bulu yang sangat cepat. Dalam jangka waktu 3 hari sudah berubah menjadi ulat.

Meski tidak menimbulkan korban jiwa, serangan ulat bulu tetap meresahkan. Rumah-rumah warga dihinggapi ribuan ulat di tembok dan tanaman. Sebagian besar tanaman yang diserang adalah mangga.

Kakek Renta Ini Tetap Setia Meski Istri Stroke



Sarmin (kiri) dan Mukmini di rumah mereka. (Dok: Sun TV)
DEMAK - Kesetian pasangan usia senja di Demak, Jawa Tengah, ini layak dicontoh. Sang Kakek yang sudah pikun dengan setia merawat istrinya yang lumpuh akibat stroke.

Ketiadaan biaya mengakibatkan sang istri hanya dirawat sekadarnya. Bahkan untuk memenuhi kebutuhan air sehari-hari, mereka hanya menggunakan air bekas hujan yang ditampung di blumbang atau kolam. Nahasnya kolam itu pun milik tetangga.

Di blumbang milik tetangga tersebut, Sarmin (62) mengambil air untuk keperluan sehari-hari. Dengan tubuh bongkoknya, Sarmin harus bolak balik mengambil sedikitnya 10 ember air setiap hari.

Warga Dukuh Kebondalem, Desa Botorejo, Kecamatan Wonosalam ini tidak memiliki pilihan lain. Pasalnya, tidak ada sumber air lain yang lebih dekat. Dia juga tidak berlangganan air PDAM karena tidak memiliki biaya.

Kendati hidup penuh keterbatasan, lelaki renta ini tetap setia kepada istrinya, Mukmini (60).

Kesetiaan Sarmin semakin terlihat sejak Mukmini lumpuh 3 tahun terakhir. Sarmin merawat istrinya dengan sepenuh hati. Tak hanya mengurusi Mukmini, untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari juga dilakoni Sarmin, seperti memasak dan mencuci.

Dengan sabar Sarmin menyuapi istrinya setiap kali makan atau memandikannya setiap bangun pagi dan menjelang malam.

Sementara untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, Sarmin mengandalkan imbalan dari orang lain yang menyuruhnya bekerja. Biasanya dia mendapat uang Rp15 ribu sebagai upah untuk bersih-bersih atau sebagai buruh tani.

Bila sedang mujur dia bisa mendapat Rp50 ribu. Namun jika kurang beruntung, tak serupiah pun dibawa pulang karena tak satu pun yang menggunakan jasanya.

Sunah, salah seorang tetangga, menceritakan usia lanjut telah membuat Sarmin pikun. Bahkan saat pulang bekerja untuk menyuapi istrinya makan siang, Sarmin kerap lupa kembali ke tempatnya bekerja.

Tak hanya itu, jika berada di tempatnya bekerja dia pernah lupa untuk pulang menyuapi Mukmini. Kendati sering lupa, namun kesetian Sarmin terhadap istrinya perlu menjadi panutan.

Selain lumpuh, Mukmini juga kesulitan mengucapkan kata-kata sehingga komunikasi lebih banyak mereka lakukan dengan bahasa tubuh. Pasangan ini, kata Sunah, juga tidak pernah cek-cok meski tidak dikaruniai satu pun anak.

Duh... Nenek Tunantera Tinggal di Kandang Ayam

Duh... Nenek Tunantera Tinggal di Kandang Ayam


Tarsiyam, nenek tunanetra tinggal di gubug kandang ayam. (Dok: Sun TV)
DEMAK - Nasib malang menimpa seorang nenek tunanetra dan lumpuh di Demak Jawa Tengah. Di usianya yang renta, dia tinggal sebatang kara dalam kandang ayam dan menggantungkan hidupnya dari pemberian orang lain.

Dalam kandang bambu berukuran sekira 2 kali 3 meter, Tarsiyam menghabiskan waktunya sehari-hari. Nenek berusia lebih dari 60 tahun tersebut tinggal sebatang kara karena tak memiliki sanak saudara lagi.

Semenjak suaminya meninggal belasan tahun lalu, Tarsiyam tinggal dalam kandang ayam milik Parti, warga Desa Botorejo, Kecamatan Wonosalam, Demak.

Penderitaan Tarsiyem semakin bertambah setelah mengalami gangguan pengelihatan, bahkan kini dia tidak dapat melihat sama sekali.

Selain itu, kedua kakinya juga lumpuh sehingga tidak pernah beranjak dari tempat tidurnya, yaitu ranjang bambu yang beralas tikar dan bantal dari karung beras.

Tempat yang kumuh di samping tumpukan sampah membuatnya sering dikerubuti semut dan binatang lain saat tidur. Kondisi tersebut diperparah dengan atap yang tidak memadai, sehingga saat hujan mengguyur atap gubugnya selalu bocor.

Untuk bertahan hidup, nenek tanpa anak ini hanya menggantungkan pemberian makanan dari warga sekitar. Warga dan pemerintah daerah setempat mencari solusi mengenai perawatan Tarsiyam.

Diusir Anak, Nenek Ini Tinggal di Gubug Reyot

Diusir Anak, Nenek Ini Tinggal di Gubug Reyot

 
Mainah, warga Desa Babat, Kecamatan Kebon Agung, Demak, Jateng. (Dok: Sun TV)
DEMAK- Malang benar nasib Mainah. Nenek renta berusia 75 tahun itu terpaksa tinggal sebatang kara di gubug yang nyaris roboh.
Mainah sudah menempati gubug yang terletak di RT 02/01, Desa Babat, Kecamatan Kebon Agung, Demak, Jawa Tengah, itu sejak 20 tahun lalu.

Gubug seukuran 2 x 3 meter itu didirikan warga karena merasa iba dengan kondisinya. Pasalnya, sejak diusir sang anak Mainah sudah tidak memiliki siapa-siapa lagi.

Sehari-hari dia lebih banyak menunggu kiriman makanan dari tetangga. Tungku di gubugnya sangat jarang digunakan karena tidak ada bahan untuk dimasak.

Bahkan untuk mencari air di sungai, Mainah harus bolak-balik melewati jalan bebatuan yang licin. Tubuh bongkoknya berjalan hanya ditopang tongkat bambu di tangan kanan.

Dalam kondisi jalan licin dan naik turun itu, Mainah harus melangkah hati-hati agar tidak terpeleset. Ditambah, tangan kirinya harus membawa beban satu ember air.

Perjuangan berat untuk mendapatkan air tidak hanya dilakukannya sekali. Dalam sehari, Mainah harus tiga kali bolak-balik ke sungai yang jaraknya 300 meter dari gubugnya.

Tak hanya itu, ranjang tempat istirahatnya juga jauh dari kesan nyaman. Mainah hanya berbaring di bale bambu beralaskan terpal plastik. Tak jarang dia merasa sakit pada tulang belakangnya.

Namun tak sekali pun kekurangan-kekurangan itu menjadi alasan untuk lemah. Tak ada keluhan terlontar dari bibirnya saat dikunjungi Rabu kemarin. Mainah malah justru mengucapkan syukur atas kebaikan para tetangga sehingga kehidupannya terus berlanjut.

Hanya, Mainah mengaku merasa kecewa terhadap anak semata wayangnya, Kustinah. Sampai saat ini Kustinah yang sudah memiliki 10 anak dan empat cucu, tidak pernah memberi perhatian apalagi bantuan.

Mainah mengaku, satu-satunya pelipur lara adalah dengan mengaji. Setiap hari dia selalu menyempatkan melantunkan beberapa ayat Alquran yang sudah dihafalnya sejak lama.

ULAR SANCA

Aneh, Ular Sanca Ini Punya 2 Kaki dan Mahkota


 
Ular sanca aneh digendong Asep Saeful dan keluarganya. (Dok: Sun TV)
Ular sanca aneh digendong Asep Saeful dan keluarganya.
SUKABUMI- Ada yang tidak lazim dengan ular sanca di Sukabumi, Jawa Barat, ini. Bagian kepala dan ekornya memiliki keanehan jika dibanding ular sejenisnya.

Sanca dengan bobot 150 kilogram milik warga Kampung Nagrak kulon, Desa Nagrak Selatan, Sukabumi, ini memiliki dua kaki yang terletak dekat ekor. Bagian kepalanya juga mahkota.

Sikapnya pun sangat aneh karena meniru apa yang dilakukan manusia. Dia tidak mau memakan santapan daging dari hewan yang belum disembelih.

Selama hampir 20 tahun Asep Saeful dan istrinya Heri Saroh Wariem memilihara ular yang diberi nama Kudjang ini seperti keluarga sendiri. Kudjang juga sudah menjadi sahabat sekaligus teman bermain bagi kelima anak Asep.

Asep mengaku tidak memiliki perasaan takut dimakan ular sepanjang 6 meter ini. “Saya malah tenang kalau anak-anak main sama Kudjang,” tutur Asep.

Menurut Asep, dua kaki di ujung ekor Kudjang akan memanjang jika bergerak. Selain itu di kepalanya mirip ujung tombak berupa senjata warga sunda berupa kudjang. Inilah yang menjadi alasan mengapa sanca bodo ini dinamai Kudjang. Keanehan lain ada pusar yang muncul di kepala.

Tak seperti ular lainnya, Kudjang justru takut dengan dengan ayam hidup atau kucing. Padahal dua hewan itu seharusnya menjadi mangsanya.

Asep mengaku mendapat ular ini saat dirinya berburu di hutan. Tak ada keanehan yang dia rasakan saat itu. Hanya saja keinginan untuk merawat ular itu sangat tinggi. Padahal sebelumnya dia selalu menjual atau memanfaatkan jika menemui ular.

Lisna, anak Asep yang baru berumur 5 tahun, mengaku tak takut kepada Kudjang. Dia menyayangi seperti halnya teman atau saudara.

Sang pemilik yang hanya berprofesi sebagai kuli serabutan sama sekali tidak berniat menjual ular tersebut, kendati dia mengaku ingin sekali ada pihak yang membantu membuatkan kandang yang saat ini terlalu kecil.

Ular itu dianggap teman setia dan penghibur bagi anak-anaknya.

TUGAS 7S

1.Pernyataan yang paling tepat tentang “Two Way Traffic” adalah:
a. Komunikasi yang terjadi antara dua orang dimana si komunikan tidak merespon tidak merespon informasi dari si komikator.
b.Komunikasi yang terjadi apabila seseorang pengirim berita tidak bermaksud untuk menerima umpan balik dari orang yang menerima secara langsung.
c. Komunikasi yang dilakukan diantara sesame karyawan yang berada dalam tingkatan struktur organisasi yang sama dimana keduanya saling berkomentar dan bereaksi.
d. Komunikasi yang dimaksudkan untuk memberikan informasi atau menyampaikan perintah dari atasan untuk dikerjakan karyawan.

2.  Komunikasi yang dilakukan dalam penyampaian berita, laporan maupun perintah antara si pengirim berita kepada penerima berita ada umpan balik pada saat itu juga disebut:
a. Komunikasi Formal
b. Komunikasi Langsung
c. Komunikasi Horizontal
d. Komunikasi Tidak Langsung

3.  Yang tidak termasuk dalam hambatan-hambatan komunikasi yang bersifat teknologi:
a. Bahasa dan pengertian
b. Isyarat non verbal
c. Iklim
d. Efektifitas saluran

4.  Aliran komunikasi yang mencakup seluruh transmisi informasi yang memotong silang berbentuk interaksi antara para manajer lini dan para anggota staf atau unit-unit pelayanan disebut:
a. Aliran Vertical
b. Aliran Horizontal
c. Aliran Lateral
d. Aliran Diagonal

5.  Dibawah ini merupakan contoh aliran komunikasi vertical ke atas:
a. Rantai perintah
b. Laporan tahunan
c. Mata-mata karyawan
d. Buku petunjuk

6.  Para penerima berita yang mendua (membingungkan) cenderung melengkapi atau menutup kekurangan informasi:
a. Codensation
b. Closure
c. Expectation
d. Asosiation

7.  Penambahan saluran-saluran masukan dan keluaran seperti penambahan saluran staf khusus atau paralel bila wewenang didesentralisasikan di sebut:
a. Penyaringan
b. Pengantrian
c. Penyingkatan
d. Penetapan saluran ganda

8.  Untuk menangani kelebihan informasi biasanya berita diproses berdasrkan prioritas, berita yang berprioritas rendah akan ditunda atau dijadwalkan kembali, hal ini disebut:
a. Penyaringan
b. Pengantrian
c. Penyingkatan
d. Penetapan saluran ganda

9.  Di dalam Fase Intensif terdapat kemungkinan saluran komunikasi tidak dapat menampung kebutuhan informasi hal tersebut akan berdampak pada hal-hal dibawah ini kecuali:
a. Pimpinan menghadapi pilihan mekanisasi dan otomatisasi
b. Gangguan dalam waktu pelepasan informasi
c. Kesulitan penyimpanan serta pengambilan kembali informasi dari tempat penyimpananya
d. Gangguan dalam proses umpan balik

10.  Dibawah ini merupakan teknik-teknik peningkatan efektifitas komunikasi, kecuali:
a. Penetapan saluran-saluran pribadi
b. Kredibilitas serta persepsi selektif
c. Penetapan dewan khusus
d. Pembentukan tim-tim tugas dan manajemen

Senin, 28 Maret 2011

Zat Kimia di Otak Sebabkan Homoseksual?



Ilustrasi (Corbis)

BEIJING - Tidak ada yang mengetahui pasti apa yang mendorong preferensi seksual seseorang. Namun, berdasarkan ujicoba beberapa ilmuwan asal China baru-baru ini, zat serotonin di otak bisa jadi mendorong seseorang menjadi homoseksual.

Serotonin diketahui mampu mempengaruhi perilaku seksual seperti ereksi, ejakulasi dan orgasme pada tikus maupun manusia. Senyawa ini biasanya akan mengurangi aktivitas seksual seseorang. Sebagai contoh, antidepresan yang meningkatkan zat serotonin dalam otak terkadang mengurangi hasrat seksual.

Percobaan yang dilakukan ahli saraf Yi Rao dari Peking University dan National Institute of Biological Sciences di Beijing beserta timnya menunjukkan, serotonin ternyata juga mempengaruhi keputusan pria untuk ‘menggoda’ wanita atau pria lain. Demikian dilaporkan Yahoo News, Senin (28/3/2011).

Rao dan timnya melakukan percobaan dengan mengurangi neuron penghasil serotonin ataupun protein penting yang bisa menghasilkan serotonin dalam otak. Tidak seperti tikus jantan lainnya, tikus yang kekurangan serotonin tidak memiliki hasrat seksual terhadap tikus betina.

Sebaliknya, tikus itu lebih tertarik dengan tikus jantan lainnya serta menyanyikan lagu cinta ultrasonik lebih sering dari biasanya. Biasanya, tikus jantan menyanyikan lagu ini untuk menggoda tikus betina agar melakukan hubungan seksual dengan mereka.

Ketika tim ilmuwan menginjeksi zat netralisir kepada tikus-tikus yang kekurangan serotonin itu, mereka menemukan, tikus-tikus itu kembali memiliki hasrat seksual terhadap tikus betina. Meski demikian, kadar serotonin berlebihan justru mengurangi aktivitas seksual tikus, baik terhadap jantan maupun betina. Ini menunjukkan, serotonin dalam otak harus dijaga dalam kadar tertentu untuk memastikan seseorang berlaku layaknya heteroseksual.

Menyikapi hasil penemuan ini, seorang ilmuwan dari Florida State University Elaine Hull mengklaim, studi ini bisa jadi berpengaruh terhadap perilaku homoseksual atau biseksual manusia.

Namun, sebelum mengambil kesimpulan bahwa serotonin merupakan faktor perilaku homoseksual, Hull memperingatkan, ilmuwan masih memerlukan lebih banyak informasi untuk mengetahui persis area otak yang terlibat serta potensi pengembangan serotonin di area tersebut.

Ilmuwan Ciptakan Prosesor dari Plastik



Ilustrasi
LONDON - Apa jadinya jika prosesor yang selama ini dibuat dengan silikon, diubah dari bahan-bahan barang yang tak terpakai? Sekelompok ilmuwan di Eropa telah menggunakan 4.000 plastik, atau organik, transistor untuk membuat mikroprosesor dari plastik.

Chip berukuran dua sentimeter dan dibangun di atas foil plastik fleksibel dan sedang, yang disebut-sebut sebagai alternatif untuk silikon. Menurut Jan Genoe di pusat nanoteknologi IMEC di Leuven, Belgia ini bisa menjadi chip murah, ramah lingkungan dan fleksibel.

Dari hasil uji coba menunjukkan bahwa chip baru ini belum mempunyai kekuatan seperti superkompeter dan prosesor pada umumnya. Chip hanya dapat menjalankan satu program sederhana dari 16 instruksi. Ini harus hardcoded menjadi foil kedua terukir dengan sirkuit plastik yang dapat dihubungkan ke prosesor.

Dilansir melalui Tech Eye, Senin (28/3/2011), prosesor Ini berjalan di kekuataan 6Hz dan hanya dapat memproses informasi dalam potongan delapan-bit paling banyak. Hal ini sedikit lebih lambat dibandingkan dengan PC pada era 1980-an, atau memang tidak terlalu cukup cepat.

Namun, chip sangat tipis sehingga komponen dapat dicetak ke atasnya seperti tinta. Bekerja lebih banyak dibutuhkan untuk membuat transistor organik untuk ukuran kecil juga. Tetapi jika tim mengelolanya, akan mungkin untuk memiliki sensor gas organik membungkus pipa gas untuk melaporkan setiap kebocoran dengan mikroprosesor yang fleksibel untuk membersihkan sinyal bising.

Bukan tidak mungkin di masa depan, prosesor berbahan dasar plastik akan dapat menjadi pilihan pengganti silikon. Ini tentu saja akan ramah lingkungan dan murah, tentu saja.

KAMBING ANEH

Aneh... Kambing Ini Berwajah Seperti Kakek-Kakek

 
Wajah anak kambing milik Suwondo berwajah seperti kakek-kakek. (Dok: Sun TV)

PROBOLINGGO - Seekor anak kambing di Probolinggo, Jawa Timur, menjadi tontonan warga. Betapa tidak, kambing yang baru dilahirkan ini berwajah mirip seperti kakek-kakek.

Warga Desa Patokan, Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo, terus berdatangan ke rumah Suwondo (45) karena penasaran ingin melihat anak kambing berbulu putih itu.

Suwondo, Minggu (23/7/2011) menjelaskan, anak kambing tersebut baru dilahirkan 2 hari lalu.

Bentuk wajah kambing jauh berbeda dari lainnya. Bahkan mulutnya ompong layaknya orang tua. Namun untuk badan dan kakinya sama seperti kambing pada umumnya.

Suwondo menuturkan tidak ada yang istimewa ketika induk kambing itu mengandung. Hanya saja sehari sebelum kambing itu lahir, istri Suwondo bermimpi diberi orangtuanya kepala kambing.

Suwondo mengaku tidak akan menjual kambing aneh ini. Dia akan terus merawatnya sampai besar.

Sementara itu Kepala Dinas Peternakan Kabupaten Probolinggo, Zaini, ketika dikonfirmasi melalui telepon mengatakan bahwa kambing tersebut memiliki kelainan genetik.

Menurut Zaini, pertumbuhan organ tubuh seperti tulang rahang tidak sempurna. Kambing tersebut juga tidak memiliki saluran pernafasan di hidung sehingga harus bernapas melalui mulut.

ANEH

Walah... Kakek Itu 21 Tahun Tak Bisa Tidur

Kakek Angga (Foto: Rohmat/okezone)

DENPASAR- Bisa jadi apa yang dialami I Wayan Angga Wijaya (62), sulit ditemukan pada diri manusia normal. Bagaimana tidak, jika umumnya orang bisa sampai 6 jam terlelap dalam mimpi setiap hari, namun pria asal Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali ini tidak bisa tidur 21 tahun lamanya.

Kakek Angga, demikian pria bertubuh pendek gemuk itu kerap disapa warga. Dia mengaku tidak mengetahui apa yang terjadi pada dirinya, sehingga tidak bisa tidur seperti orang normal.

Jika umumnya orang tidak tidur sehari saja bisa sempoyongan langsung jatuh sakit, justru berbeda dengan Kakek Angga yang tetap sehat segar bugar.

"Sampai saat ini tidak ada yang bisa menjelaskan penyakit saya apa? Yang pasti saya tidak bisa tidur, itu saja keluhan saya selama ini," katanya ditemui di kediamannya di Denpasar Timur, Sabtu (26/3/2011).

Padahal sebelumnya, saat masih kecil hingga dewasa kehidupannya berjalan normal dan bisa tidur saat dirinya lelah. Namun sejak 21 tahun silam setelah menikah, tepatnya dan tinggal di Denpasar, praktis rutinitas itu tidak lagi dialaminya.

Meski harus begadang semalam suntuk bahkan berhari-hari, ketika hadir dalam kegiatan upacara atau undangan warga Kakek Angga tak merasakan ngantuk sedetikpun.

Ketika warga lainnya tertidur pulas, justru dia gelisah tidak bisa tidur walaupun sudah berbaring di kasur empuk. Jika semua keluarganya tidur, maka mantan pekerja hotel itu, menghabiskan malam sendirian dengan nonton TV seorang diri. "Saya paling suka nonton bola, sampai pagi," katanya.

Meskipun malam tidak bisa tidur, namun hebatnya Kakek Angga tidak mengantuk esok harinya. Dia tetap mengantar ketiga cucunya ke sekolah, dan menghabiskan waktu menjaga cucu di rumah.

Sebenarnya pihak keluarga kasihan dengan derita Kakek Angga yang tidak bisa tidur itu, merekapun telah memeriksakannya berobat baik ke dokter maupun pengobatan alternatif. Namun semua hasilnya nihil, meski telah banyak menghabiskan uang dan obat, tetap saja matanya tidak bisa terpejam.

Bahkan ketika dia memaksakan menutup kedua matanya agar bisa tidur, namun bukannya terlelap justru rasa pedas dan perih yang dirasakan. Terkadang jika merasa tidak enak dengan keluarganya, terlebih dengan sang istri Ni Wayan Getri, karena tidak kunjung tidur Kakek Angga pergi keluar sekadar jalan kaki atau menonton TV di pos ronda.

Jika ada orang yang meragukan apakah dirinya mampu tidak tidur sepanjang malam bahkan berhari-hari, dia pun menantang siapa saja untuk membuktikannya.

"Iya silakan buktikan sendiri datang ke rumah, saya ajak begadang tidak tidur, sambil bermain catur," katanya sembari tertawa lebar.

ANEH

Ajaib... Bayi Lahir dalam Kondisi Sudah Disunat


Bayi di Sumenep, Jatim, yang terlahir dalam kondisi tersunat. (Dok: Sun TV)
SUMENEP - Warga Desa Lenteng Timur, Lenteng, Sumenep, Jawa Timur, digegerkan dengan kehadiran seorang bayi laki-laki yang lahir dalam kondisi alat kelamin sudah disunat.

Bayi bernama Ahmad Dzaki Rahib Nur Fuadi itu lahir melalui proses persalinan normal dengan berat 2,5 kilogram.

Putra pertama pasangan Hairul Insaniyah (23) dan Sunarto (27) ini lahir beberapa hari lalu. Namun kejadian aneh ini baru disadari 3 hari sejak dilahirkan.

Awalnya sang Ibu tidak percaya, namun setelah diteliti bayinya sudah tersunat sebagaimana lazimnya.

“Biasa saja enggak ada yang aneh. Awalnya saya enggak percaya, anak saya tersunat. Tapi waktu saya lihat, ternyata benar,” tutur Insaniyah, Senin (28/3/2011).

Insaniyah mengaku tidak memiliki firasat apa pun saat mengandung Rahib. Saat mengidam pun sama seperti perempuan yang hamil muda lainnya. Namun entah ada hubungannya atau tidak, perempuan 23 tahun ini mengaku selalu membaca Alquran sejak hamil setiap hari.

“Saya hanya membaca Alquran setiap hari. Setiap hari saya membaca Surat Yusuf, Surat Maryam, dan Surat Muhammad,” tambah Insaniyah.

Insaniyah bersalin di Pondok Bersalin Desa Pelita Bunda, Desa Jambu, Kecamatan Lenteng.

Menurut Tatik Hasanti, bidan yang menangani persalinan Insaniyah, semua berjalan normal dan tidak ada kelainan selama hamil hingga melahirkan pada pasiennya ini.

"Normal dan tidak ada kelainan, ini kejadian di luar nalar manusia dan ajaib. Tidak ada istilah dalam medis, biasanya yang terjadi hanya kulit kelamin tertarik ke belakang dan terlihat seperti tersunat, hanya jarang dan sulit ditemui,” jelas Santi.

Kondisi Rahib hingga saat ini terlihat normal, tidak menunjukkan adanya kelainan maupun penurunan kesehatan.

Kisah Penipu Cantik

Kisah Penipu Cantik
Selly Dibawa ke Polres Bogor dengan Pengawalan Ketat 





j
akarta
- Penipu berparas cantik, Selly Yustiawati alias Rasellya Rahman Taher (26) sudah tiba di Polres Bandara Soekarno-Hatta sekitar pukul 17.30 WIB lalu. Selly kini masih dalam perjalanan menuju Polres Kota Bogor.

"Tadi tiba di bandara jam 17.30 sore. tapi karena macet, sampai sekarang belum sampai di Polres," kata Kepala Satuan Polres Kota Bogor AKP Indra Gunawan kepada detikcom, Senin (28/3/2011).

Selly diberangkatkan dari Bandara Ngurah Rai, Bali, dengan pesawat Citilink pukul 15.00 WIB. Dari Bali, dia dikawal oleh tiga anggota Polres Kota Bogor Iptu Andri, Ipda Nasrudin dan Ipda Edy Santosa.

Dengan pengawalan ketat, Selly digiring masuk ke dalam mobil di bandara menuju Bogor. "Tentu ketatlah, namanya juga bawa tersangka," katanya.

Selly ditetapkan sebagai buron polisi. Rabu, 10 Maret 2010 silam, Polresta Bogor menambah nama Selly ke dalam Daftar Pencarian Orang (DPO).

Selly diduga melakukan aksi penipuan dengan berbagai modus sejak 2006. Pada 2006, Selly diduga meraup uang ratusan juta rupiah dari berbagai korbannya di Universitas Moestopo, Hotel Gran Mahakam dan Kompas Gramedia.

Sejumlah laporan telah masuk ke Polres Jakarta Barat pada tahun 2006 silam itu. Namun, Selly selalu lolos dari jeratan hukum. Kasus penipuan yang dilaporkan oleh sejumlah korban berujung pada mediasi dengan win-win solution.

Selly ditangkap di Hotel Amaris Kuta, Denpasar, Bali pada Sabtu 26 Maret 2011. Ia tertangkap sedang berduaan dengan kekasihnya, Bima, seorang mahasiswa PTN ternama di Yogyakarta. Hanya saja, karena kekasihnya tidak terkait langsung dengan kasus yang dilakukan oleh Selly, Bima akhirnya dilepas oleh polisi. Selly mengaku siap ditahan atas kesalahannya.
http://m.detik.com

RESENSI BUKU

Perempuan Kulit Putih pada Masa Pendudukan Jepang


Judul : Fifty Years of Silence
Penulis : Jan Ruff-O’Herne
Penerbit : Elexmedia Komputindo
Terbit : I, Januari 2011
Halaman : 322 Halaman
Harga : Rp.54.800.
Masa pendudukan Jepang di Indonesia meninggalkan kenangan pahit. Salah satunya adalah kekerasan fisik, mental dan seksual terhadap perempuan. Bayangkan saja, pasukan Jepang di sejumlah tempat mengumpulkan perempuan untuk dijadikan budak seks secara biadab.

Bukan hanya perempuan berkebangsaan Indonesia saja yang menjadi korban, namun juga perempuan berkebangsaan Belanda ataupun mereka yang berdarah campuran. Sebagai pihak yang dikuasai oleh Jepang, para perempuan ini pun dihilangkan hak-haknya, dilucuti keistimewannya, dan berbalik menjadi korban dengan pengalaman traumatiknya.

Buku Fifty Years of Silence (Lima Puluh Tahun Kebisuan) ini, merupakan salah satu contoh penderitaan yang dialami perempuan berkebangsaan Belanda ketika Jepang berkuasa. Mereka hidup dalam ketakutan, ancaman hingga teror mental tdak terlupakan.

Adalah Jan Ruff-O’Herne, perempuan berdarah Perancis dan Belanda. Ia lahir dan dibesarkan di Indonesia. Ayahnya yang bekerja sebagai pegawai pemerintahan kolonial, telah membuatnya menikmati kehidupan yang serba nyaman, mudah, dan menyenangkan.

Sayang, semua itu lenyap ketika Jepang berkuasa di Indonesia. Bahkan kemudian ia bersama ibu dan adik-adiknya dibawa oleh tentara Jepang ke sebuah penampungan di Ambarawa sebagai tawanan.

Di kamp inilah ia dan tawanan lain mengalami penderitaan yang hebat. Ketika kekurangan makanan misalnya, mereka terpaksa mencuri tulang ayam dari tempat sampah untuk djadikan sup kaldu ayam. Terkdang mereka berburu tikus untuk memenuhi kebutuhan makanan.

Dari kamp di Ambarawa Jan dan sejumlah perempuan muda lainnya dibawa ke Semarang dan ditempatkan di sebuah rumah. Rumah itu diberi nama Rumah Tujuh Samudera. Di rumah itulah mereka mulai mengalami pemerkosaan serta kekerasan seksual lainnya. Semua itu dilakukan oleh tentara Jepang.

Jan akhirnya dapat lepas dari rumah penampungan tersebut. Bahkan kemudian ia menikahi orang yang mencintainya. Namun itu bukan akhir dari kisah Jan. Sebab puluhan tahun kemudian ia menghadapi dilema.

Di satu sisi ia terdorong untuk membeberkan masa lalunya secara luas. Namun pada saat bersamaan itu juga berarti ia harus membuka kisah kelamnya kepada anak-anak, cucu, dan orang-orang terdekatnya

Hal itu terjadi ketika sejumlah perempuan dari Asia mulai mengungkapkan kebiadaban tentara Jepang di muka publik internasional. Mereka adalah perempuan yang menjadi korban kekejaman tentara Jepang.

Didorong oleh keinginan untuk mendukung usaha perempuan dari negara-negara lain yang menyuarakan kebenaran, akhirnya Jan bersedia membuka kisahnya kepada dunia. Hal ini disambut baik oleh lembaga-lembaga yang menyuarakan gugatan dan tuntutan kepada pemerintah Jepang atas apa yang dilakukannya di masa lalu.
Buku ini sesungguhya bukan sekadar mengisahkan upaya perempuan yang menjadi korban kebr
utalan tentara Jepang untuk menyuarakan kebenaran, melainkan juga sebuah kisah mengenai keberanian, kesabaran, ketabahan serta pengharapan seorang perempuan kulit putih dalam melewati masa-masa paling sulit dalam hidupnya.

GOSIP


GOSIP,
Seseorang menceritakan gosip mengenai tetangga nya & dalam beberapa hari saja,seluruh lingkungan mengetahi ceritanya.Tetangga itu tentu saja sakit hati.
Beberapa haru kemudian,orang yang menyebarluaskan gosip tersebut menyadari bahwa hosip tersebur tidak benar.
Dia menyesal, lalu datang kepda orang yg bijaksana untuk mencari tahu apa yg harus dilakukannya untuk memperbaiki kesalahannya itu.
“Pergilah ke pasar”kata orang bijak itu,
“Belilah kemoceng,kemudian dalam perjalanan pulang,cabuti bulu ayam dikemoceng & buanglah satu persatu di sepanjang jalan pulang.”
Meski kaget mendengar saran itu, si penyebar gosip tetap melakukan apa yang disuruh kepadanya.
Keesokan nharinya anak tersebut melaporkan apa yang sudah dilakukan nya.
Orang bijak itu berkata lagi,”Sekarang pergi & kumpulkan lagi semua bulu ayam yang kau buang kemaren & bawa kepada ku.”

*SELAMAT SIANG*

*SELAMAT SIANG*

·       Anak indonesia sungguh dari kecil di ajari dengan kebohongan.Nggak percaya ? Mari kita buktikan .
·       Balonku ada 5, rupa2 warna nya:merah , kuning , kelabu,merah muda dan biru..Meletus balon hijau
       (hijau?! Berarti balon nya ada 6 dong)...
·       “Pok ame ame..belalang kupu2..siang makan nasi, kalo malam minum susu...”(inii??jelas banget lagu untuk anak2 dan orang dewasa X_X).
·       “Halo-halo bandung ibu kota Periangan(Bukan nya bandung ibu kota jawa barat?)
·       “Bintang kecil di langit yang biru..”
(Bintang kan ada nya malam,lahh kalo malam emang warna langit nya biru...?)
·       “Ibu kita kartini..harum namanya”
(Nama nya kartini atau harum?).....